Teknik memangkas tanaman tomat adalah salah satu kunci agar buahnya tumbuh subur dan lebat. Tanaman tomat memang cenderung tumbuh rimbun di bagian daun ketimbang buahnya. Maka dari itu, diperlukan metode perawatan khusus seperti pemangkasan (pruning) untuk menjaga keseimbangan pertumbuhan.

Yuk, pelajari cara memangkas tanaman tomat yang benar agar hasil panennya maksimal dan sehat!

1. Teknik Memangkas Tanaman Tomat Berdasarkan Jenisnya

Sebelum mulai memangkas, penting untuk mengenali apakah tomat yang kamu tanam termasuk jenis determinate atau indeterminate.

  • Tomat determinate: Pertumbuhannya terbatas, akan berhenti setelah berbunga atau di akhir musim. Jenis ini sebaiknya tidak terlalu sering dipangkas karena bisa mengurangi hasil panen.
  • Tomat indeterminate: Bisa terus tumbuh dan berbuah sepanjang musim. Jenis ini sangat cocok untuk dipangkas karena akan membantu mempercepat pertumbuhan dan mencegah cabang tumbuh liar ke mana-mana.

Dengan memahami jenis tomat, kamu bisa menyesuaikan teknik pruning agar lebih efektif.

Waktu teknik memangkas tanaman tomat berdasarkan jenis
Teknik memangkas tanaman tomat berdasarkan jenis

2. Waktu Terbaik Menerapkan Teknik Pemangkasan Tomat

Biasanya setelah bunga pertama muncul, tanaman akan menumbuhkan batang-batang yang tidak menghasilkan buah. Nah, batang-batang ini bisa kamu pangkas agar energi tanaman terfokus ke buah, bukan ke daun.

Tips waktu pemangkasan:
Lakukan pagi hari setelah embun atau hujan malam kering. Tujuannya untuk mengurangi risiko penyebaran penyakit.

Pangkas batang tambahan sepanjang 5–10 cm, dan ulangi setiap beberapa minggu, karena tanaman tomat terus tumbuh.

Waktu teknik memangkas tanaman tomat
Waktu teknik memangkas tanaman tomat

3. Hapus Tunas Sucker yang Tidak Perlu

Tunas sucker adalah tunas baru yang tumbuh di antara batang utama dan cabang. Meskipun tumbuh subur, sucker ini menghisap nutrisi dari tanaman tapi tidak menghasilkan buah. Jadi, lebih baik dipangkas sejak dini.

Cara paling mudah adalah memetiknya langsung dengan tangan saat masih kecil dan lunak. Jangan tunggu sampai besar, karena semakin besar, semakin banyak energi yang diserapnya.

Teknik memangkas tanaman toman tunas sucker
Teknik memangkas tanaman toman tunas sucker

4. Teknik Memangkas Daun Kuning dan Merunduk

Daun yang menyentuh tanah sangat mudah tertular penyakit dan bisa menjadi sarang hama. Selain itu, daun kuning atau layu biasanya menjadi tanda bahwa daun tersebut sudah tidak sehat atau terserang penyakit.

Buang juga daun yang menutupi buah agar penyemprotan pestisida atau fungisida bisa langsung mengenai bagian buah secara efektif.

Teknik memangkas daun kuning
Teknik memangkas tanaman toman yang daun kuning

5. Teknik Penjarangan Buah untuk Fokus pada Buah Besar

Dengan memangkas buah kecil, tanaman bisa mengarahkan nutrisi ke buah utama agar hasilnya lebih berkualitas.

Jenis tomat seperti Jet Star atau Celebrity akan menghasilkan buah yang lebih besar jika hanya dibiarkan 1–2 buah saja dalam satu tangkai. Buang buah yang kecil agar nutrisi lebih terfokus pada buah yang tersisa.

Buah Tomat Kecil
Teknik memangkas tanaman tomat penjarangan 

Pemangkasan bukan hanya soal estetika tanaman, tapi juga strategi penting dalam teknik memangkas tanaman tomat demi meningkatkan hasil panen. Dengan memahami jenis tanaman, waktu yang tepat, dan bagian yang harus dipangkas, kamu bisa membantu tanaman tomat tumbuh lebih sehat dan menghasilkan buah lebat serta berkualitas.

Jadi, sudah siap panen tomat lebat dari kebun sendiri?

Would you like to share your thoughts?