
Pernah lihat pohon dengan buah hijau bulat mirip mangga muda yang sering tumbuh di pinggir jalan atau taman kota? Itu adalah buah bintaro. Meski bentuknya menarik, buah ini mengandung racun mematikan sehingga tidak boleh dimakan. Di balik bahayanya, pohon bintaro justru menyimpan banyak manfaat yang jarang diketahui orang.
Daftar Isi
Mengenal Buah Bintaro
Buah bintaro berasal dari pohon Cerbera odollam yang tumbuh di pesisir, rawa, dan tepi sungai daerah tropis. Banyak orang menanam pohon ini sebagai penghijauan karena mampu menyerap polusi sekaligus menahan angin.
Ciri-ciri buah bintaro:
- Bentuk bulat mirip mangga, ukuran 5–10 cm.
- Warna hijau saat muda, berubah merah keunguan ketika matang.
- Daging buah berwarna putih dengan biji keras di dalamnya.
- Getahnya mengandung racun yang berbahaya.
Fakta menarik: beberapa negara menyebut bintaro sebagai suicide fruit karena racunnya yang sangat mematikan.
Racun Alami pada Tanaman Bintaro
Bintaro mengandung racun utama bernama cerberin, yaitu glikosida yang bisa mengganggu kerja jantung. Jika seseorang menelan buah ini, gejala yang muncul antara lain:
- Mual, muntah, diare.
- Nyeri perut hebat.
- Pusing, lemas, bahkan gangguan detak jantung.
Peringatan: Jangan pernah mencoba mengonsumsi buah ini, baik mentah maupun matang.
Manfaat dan Pemanfaatan Buah Bintaro
Meskipun beracun, buah ini tetap berguna untuk berbagai hal non-pangan:
- Pengusir Tikus dan Hama
Orang sering menghancurkan buah bintaro matang lalu menaruhnya di jalur tikus. Bau dan kandungan cerberin membuat tikus enggan mendekat. - Bahan Baku Biofuel
Biji bintaro menghasilkan minyak nabati yang bisa diolah menjadi biodiesel. Energi alternatif ini lebih ramah lingkungan dibanding bahan bakar fosil. - Pohon Penghijauan Kota
Daun bintaro lebat dan rindang, sehingga cocok ditanam di pinggir jalan sebagai peneduh sekaligus penyerap polusi. - Bahan Kerajinan Tangan
Biji kering bintaro bisa diolah menjadi kalung, gelang, hingga hiasan dekoratif karena bentuknya unik dan keras. - Pengobatan Tradisional (Terbatas)
Beberapa masyarakat memakai getah bintaro untuk obat kulit. Namun cara ini berisiko tinggi dan hanya boleh dilakukan oleh orang berpengalaman.
Ciri-Ciri Pohon Bintaro
- Tinggi pohon 10–15 meter.
- Daun lonjong hijau tua dengan permukaan licin.
- Buah bulat hijau hingga merah keunguan.
- Bunga berwarna putih dengan semburat merah di bagian tengah.
Apakah Buah Bintaro Bisa Dimakan?
Jawabannya jelas tidak bisa. Buah ini beracun, bahkan sedikit saja bisa mematikan. Jangan sampai tertukar dengan buah tropis lain yang aman dimakan.
Buah bintaro memang tidak bisa dikonsumsi, tetapi tetap bermanfaat. Racunnya bisa menjadi pengusir tikus, bijinya bisa diolah jadi biofuel, dan biji keringnya bisa dijadikan kerajinan tangan. Pohon bintaro juga banyak ditanam untuk penghijauan kota.
Ingat, buah bintaro hanya layak digunakan untuk kepentingan non-konsumsi. Jangan pernah memakannya, tapi manfaatkanlah dengan bijak untuk kehidupan sehari-hari.