
Kangkung dilarang di Amerika Serikat? Padahal, di Indonesia, kangkung (Ipomoea aquatica) justru jadi salah satu sayuran favorit yang sering dikonsumsi masyarakat. Rasanya lezat, harganya terjangkau, dan mudah dibudidayakan.
Namun, di beberapa negara bagian Amerika Serikat, tanaman ini justru dianggap sebagai ancaman. Kok bisa? Yuk, kita kupas tuntas alasannya!

Daftar Isi
Sekilas tentang Kangkung
Kangkung tumbuh subur di daerah tropis dan subtropis. Tanaman ini sering dijumpai di rawa, pinggiran sungai, atau sawah. Dengan batang berongga dan daun memanjang, kangkung dikenal sebagai tanaman yang cepat tumbuh dan mudah menyebar terutama di area yang lembap dan berair.
Alasan Kangkung Dilarang di Amerika
Meskipun di Asia kangkung sangat bermanfaat, di Amerika Serikat, kangkung justru tergolong sebagai gulma invasif. Berikut beberapa alasan utamanya:
- Pertumbuhan yang Terlalu Cepat
Kangkung dapat tumbuh sangat agresif dan menutupi permukaan air. Ini menyebabkan gangguan pada ekosistem lokal, mengurangi kadar oksigen di air, dan membatasi ruang hidup bagi tumbuhan serta hewan asli. - Ditetapkan sebagai Gulma oleh USDA
Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA) menetapkan kangkung sebagai gulma berbahaya. Di negara bagian seperti Florida dan Texas, masyarakat dilarang menanam, membawa, atau menjual kangkung tanpa izin resmi. - Menimbulkan Kerugian Ekonomi
Kangkung yang tumbuh liar bisa menyumbat aliran air dan merusak infrastruktur seperti kanal dan sistem irigasi. Biaya penanganannya cukup besar, sehingga pelarangan dianggap sebagai langkah pencegahan paling efisien.
Apakah Masih Bisa Menanam Kangkung di Amerika?
Masih bisa, tapi ada batasannya. Menanam kangkung di Amerika Serikat hanya diperbolehkan dalam kondisi tertentu, seperti:
- Menggunakan metode hidroponik di dalam ruangan
- Menanam dalam pot atau wadah tertutup
- Digunakan untuk riset dengan izin khusus
Meski terbatas, beberapa komunitas Asia di Amerika tetap mengonsumsi kangkung. Biasanya, mereka membelinya dalam bentuk segar atau beku dari produk impor Asia.
Apakah Kangkung Aman untuk Dikonsumsi?
Tentu saja aman! Kangkung bahkan memiliki berbagai manfaat kesehatan, di antaranya:
- Membantu melancarkan pencernaan
- Mencegah anemia karena kandungan zat besinya
- Menjaga kesehatan mata berkat kandungan vitamin A
- Meningkatkan daya tahan tubuh lewat vitamin C
Namun, penting untuk memastikan kangkung ditanam di lingkungan bersih. Sebab, kangkung bisa menyerap logam berat atau zat berbahaya jika tumbuh di air yang tercemar.
Kangkung menjadi ilegal di beberapa wilayah Amerika Serikat bukan karena membahayakan manusia, melainkan karena sifatnya yang invasif dan bisa merusak ekosistem. Sementara itu, di Indonesia, kangkung tetap menjadi salah satu sayuran favorit yang mudah dibudidayakan dan diolah menjadi berbagai hidangan lezat.
Jadi, kalau kamu tinggal di Amerika dan ingin menikmati tumis kangkung, pastikan berasal dari sumber resmi atau ditanam dalam sistem tertutup. Dan bagi kamu yang tinggal di Indonesia, nikmatilah kangkung selagi bebas!